Sunday, July 20, 2014

JEJAK KEJAYAAN ISLAM DI PORTUGAL



Islam pernah menguasai Portugal. bila ditarik ke belakang, terkait dengan penguasaan Andalusian antara abad 7 dan 8M. Saat itu, tentara Islam pernah menaklukkan Portugal di bawah pimpinan panglima Musa bin Nashir. Kaum muslim kemudian menyebut wilayah itu al-Garb al-Andalus (Andalusia Barat). Berangsur kmeudian, wialayah ini tumbuh pesat di berabgai bidang. Sekolah-sekolah yang mempelajari ilmu pengetahuan umum dan agama banyak didirikan, ladang pertanian memberikan panen memuaskan, irigasi dibangun di banyak tempat, dan sebagainya. Pendek kata, kemakmuran tercipta. Tak hanya itu, umat Islam juga mengenalkan seni arsitektur dan kaligrafi yang bernilai tinggi, dan hal tersebut diterapkan pada sejumlah bangunan. Dan selama 250 tahun situasi kondusif berlangsung, sebelum akhirnya pada abad ke-11, para penguasa lokal tidak lagi setia pada kekhalifahan dan membentuk kerajaan-kerajaan kecil. Mereka kemudian melakukan perlawanan terus menerus sehingga kekuasaan Islam lepas dari Andalusia.
Portugal atau biasa kita kenal dengan Portugis sudah dikenal secara luas oleh masyarakat sebagai salah satu negara yang pernah menguasai nusantara. Potugal juga berjasa mengenalkan produk rempah-rempah ke dunia.
Ketika kolonialisme berakhir, Portugal memiliki kedekatan dengan negara-negara bekas jajahannya. Banyak penduduk negara jajahan yang bermigrasi ke Portugal, dengan membawa serta tradisi, identitas, maupun agama yang merek anut. Portugal pun menjelma menjadi negara mulietnis dan multiagama. Terdapat komunitas warga Afrika, Amerika Latin, hingga Asia di sana. Dan juga dengan agama, ada pemeluk Hindu, Budha, Sikh, Yahudi, serta Islam.
Untuk populasi muslim sendiri, di sana mencapai 30 ribu jiwa. Mereka berasal dari berbagai etnis, terutama dari para imigran Mozambik, Kenya, Makao, Pulau Goa di India, bagian timur Indonesia, dan keturunan orang-orang muslim India. Tak ketinggalan kaum muslim yang datang dari Afrika Barat dan Timur Tengah, seperti Mesir, Maroko, dan Aljazair. Ada pula mualaf Portugal walaupun jumlahnya tidak terlalu banyak. Kedatangan imigran muslim ke Portugal ini mulai berlangsung setelah Perang Dunia II.
Mengenal Letak Geografis Portugal
Republik Portugal adalah sebuah negara di Eropa bagian barat daya. Negara ini berbatasan dengan Spanyol di sebelah utara dan timur. Di sebelah barat berbatasan dengan Samudra Atlantik. Selain itu, Portugal juga mempunyai daerah di Madeira, Azores dan Kepulauan Selvagens. Portugal mengklaim sebuah daerah kecil bernama Olivença yang dikuasai Spanyol sejak Kongres Wina. Nama lama atau latin dari negara ini adalahLusitania.
Kata Portugis sering dipakai untuk menyebutkan penduduk atau orang yang berasal dari Portugal. Kata ini juga sebutan untuk bahasa yang dipakai oleh bangsa ini. Negara-negara berbahasa Portugis sering disebut sebagai negara-negara Lusophone.ilayah jajahan Portugis pada puncak kejayaannya, dari Brasil hingga Timor Leste.
Portugal adalah negara maju dan termasuk dalam anggota negara Uni Eropa, bergabung pada tahun 1986.

Portugal dan Hubungan Antar Umat Beragama
Portugal merupakan negara sekuler yang memisahkan aspek agama dan kehidupan. Meski begitu, negara tetap memberikan perhatian terhadap kehidupan agama dan hubungan antar umat beragama. Ada dua aturan pokok yang berlaku: Pertama, perjanjian khusus dengan keuskupan Roma terkait mayoritas penduduk yang beragama Katolik Roma. Dan kedua, undang-undang kebebasan beragama yang diterbitkan sejak 2001. Adanya peraturan ini untuk memberikan pengakuan serta hak-hak umat agama lain yang selama ini tinggal di Portugal.
Namun, sejalan kemudian, adanya peristiwa 11 September deikit banyak mempengaruhi kehidupan keberagamaan di Portugal setelahnya.
Hal ini bukan disebabkan pembatasan-pembatasan dari pemerintah, melainkan sikap sebagian warga yang mengaitkan Islam dengan kekerasan.
Banyaknya tulisan dan kecaman dari beberapa pemimpin agama lain di negara ini membuat sejumlah kelompok hak asasi manusia memberikan kecaman. Mereka menilai pernyataan yang memojokkan Islam tidak sejalan dengan semangat toleransi antarumat beragama yang sedang terus dibina.
Dari umat muslim sendiri justru memilih melakukan dialog secara terbuka dengan mereka sehingga pemikiran mereka tentang Islam yang negatif bisa tercerahkan.
Islam dan Pendidikan
Tahun 80 sampai 90-an menjadi masa indah kehidupan masyarakat di Portugal. Semua umat bisa melaksanakan peribadatan dengan bebas. Banyak masjid, mushala, dan sekolah Islam yang didirikan. Di Portugal memiliki dua masjid jami dan 17 mushala. Sebagian besar terletak di Lisabon, Coimbra, Filado, Evoradi, dan Porto. Untuk sekolah, Dar al-Ulum al-Islamiyyah melengkapi pendidikan di Lisabon. Sekolah ini setingkat dengan SMP dan SMA. Saat ini jumlah siswa dan siswi yang belajar di sekolah Dar al-Ulum al-Islamiyyah yang berdiri pada tahun 1995 kurang lebih 70 siswa/I dengan 7 orang tenaga pengajar
Di samping itu, sejumlah masjid dan mushala turut membuka kelas halaqah tahfiz Qur’an, bahasa arab, dan ilmu-ilmu Islam. Kaum muslim juga menerbitkan sejumlah jurnal berbahasa Portugal dan berbahasa Arab seperti majalah Islam ” yang diterbitkan oleh lembaga al-Jama’ah al-Islamiyyah lilisybunah, majalah “al-Qalam”, dan majalah “al-Nur” yang diterbitkan oleh lembaga al-Jama’ah al-Islamiyyah di La ranjiru. dengan menggunakan bahasa Portugal dan terbit dua bulan sekali..
Pada tahun 1968 berdiri secara resmi untuk pertama kalinya sebuah lembaga Islam Portugal di Lisabon dengan nama al-Jama’ah al-Islamiyyah lilisybunah. Lembaga ini menyewa sebuah apatermen yang mereka jadi sebagai sekretariat lembaga sekaligus sebagai tempat untuk melaksanakan ibadah shalat. Namun setelah jumlah kaum muslimin yang datang dari negara-negara jajahan ke Portugal kian bertambah dan banyaknya tuntutan, maka pada tahun 1977 diberikan sebidang tanah untuk kaum muslimin guna membangun masjid dan Islamic Center di Lisabon. Dan tahun 1985 telah berdiri badan pengawas dari beberapa kedutaan besar negara Islam untuk Portugal di bawah kendali kedutaan besar Maroko.
Dahulu, Bahasa Arab Sebagai Bahasa Sehari-hari
Seorang ahli sejarah menyebutkan bahwa ketika Islam berkuasa di sini, semua penduduk Portugal yang non muslim, baik yang di kota ataupun di desa, berbicara dengan bahasa Arab, sebagaimana disebutkan oleh al-Idrisi mengenai kota Selpa bahwa penduduk desa dan penduduk kotanya berbicara dengan bahasa Arab.
Bahkan sejumlah besar penduduk Portugal ketika itu lebih unggul dari orang-orang Arab dan kaum muslimin pada umumnya pada berbagai disiplin ilmu dan sastra, nama-nama mereka tercantum dalam buku-buku bibliografi dan sirah, di antaranya yang terkenal Ibnu Bisam al-Syintuwainy (w. 1147 M.), Abu al-Walid al-Baji, penyair Ibnu ‘Ammar, Abu al-Qasim Ahmad bin Qassy, seorang yang pernah memberikan kekuasaan kota Selpa kepada Abdul Mu’min al-Tauhidi dan seorang ahli sejarah terkenal bernama Abu Bakar bin Muhammad bin Idris al-Farabi al-Alusi pengarang kitab al-Durrah al-Maknunah fi Akhbar Lasybunah. Pengaruh itu masih dirasakan hingga kini, dimana terdapat sekitar 600 kosa kata Arab yang diadopsi ke dalam bahasa Portugis.
Napak Tilas Jejak Islam di Portugal
Nama tempat dan kota di Negeri ini banyak mengambil nama-nama Arab. Bahkan kota yang dipandang suci, Fatima, berasal dari nama putri kesayangan Rasulullah saw. Di kota itu, terdapat gereja yang dikunjungi jutaan umat Katolik dan wisatawan.

Coba lihat di St George Castle di tengah kota Lisbon, dulu benteng pertahanan yang juga digunakan orang-orang Moor, bangsa Muslim dari Afrika Utara pada abad ke-11 dan ke-12 ketika Lisbon menjadi kota pantai penting bagi Islam, dan direbut oleh raja pertama Portugal, Alfonso Henriques pada tahun 1142. Orang Portugis menyebutnya Castelo de São Jorge. Bangunan yang memiliki 10 tower ini ini pernah menjadi istana raja selama 3 abad. Di sini ada NMC Museum , yang mengumpulkan berbagai hasil galian arkeologis termasuk warisan budaya Islam.

Atau Gereja

 de São Roque, gereja dari abad ke-15 dengan bangunan baroque yang terletak di Lisbon. Di sini Museu de Arte Sacra (Religious Art Museum) memiliki khazanah yang kaya, termasuk warisan Islam. Atau, lihatlah Sé Patriarcal (Patriarchal Cathedral) yang dibangun di atas reruntuhan Mesjid peninggalan abad ke-12.

Yang paling mengesankan tentu di kota kecil Sintra, 50 km dari Lisbon. Di sana ada Moorish Castle dahsyat peninggalan abad ke-9 di atas bukit, yang dipagari benteng menakutkan. Dari sini gerakan musuh di pantai Atlantik dapat dipantau. Di kaki bukit, terdapatNational Palace of Sintra yang dulu pernah menjadi kediaman resmi gubernur (Wali) pada zaman Islam di abad ke-9. Di sini masih banyak ruangan yang menyimpan guratan seni gambar dan ukir peninggalan Islam.

Tidak jauh dari tempat ini terdapat Palace of Pena. Meskipun bukan dibangun di zaman Islam, tak luput, interiornya penuh dengan seni ukir dan tile peninggalan Islam.
Mesjid Raya Lisbon

Jika kita berkunjung ke kota bersejarah Lisbon, maka kurang lengkap jika tidak berkunjung ke Mesjid Raya. Mesjid itu bisa menampung ribuan jamaah sekaligus. Orang Portugal menyebutnya sebagai Mesquita Central de Lisboa.http://www.hasanahqaromah.com/spain-portugal-morocco-16-hari/

Berbeda dengan kota-kota Eropa lainnya, di sini jamaah yang paling aktif adalah dari Mauritania, Guinea-Bissau dan Mozambique, dan imamnya berasal dari Angola,. Dapat dipahami, negeri-negeri ini dulu bekas jajahan Portugal dan banyak di antara jamaah yang berimigrasi ke Portugal, termasuk umat Islamnya.

Masjid ini didirikan pada 1985, rancangan dibuat arsitek António Maria Braga and Joao Paulo Conceicao, dan mesjid ini dilengkapi dengan kubah dan menara, ruangan resepsi, ruangan shalat dan auditorium.

Maka, pada hari-hari lebaran Idul Fitri, maupun Idul Adha mesjid ini dipenuhi umat Islam dari berbagai penjuru. Shalat terpaksa dilakukan dalam 2 kali (shift).

Semoga Islam semakin menyebar luas ke seluruh penjuru bumi. Menyebar rahmat yang menimbulkan banyak kebaikan, keberkahan, dan kebahagiaan untuk semuanya. Aamiiin. (lin/ berbagai sumber)

Wednesday, July 16, 2014

WISATA MENARIK BAGI ORANG INDONESIA DI MAROKO



Maroko menyajikan tempat yang unik bagi turis asal Indonesia. Ada beberapa tempat wisata yang tidak ada di Indonesia.

1. Jalan Soekarno
Jalan Soekarno ada di ibu kota Maroko, Rabat. Nama Soekarno dijadikan salah satu nama jalan utama di kota Rabat sebagai penghormatan terhadap ketokohannya, terutama peranannya dalam Kongres Asia Afrika di Bandung, Jawa Barat. Tidak terlalu sulit menemukan Jalan Soekarno. Letaknya tepat di sebelah gedung kantor pos.

Tidak ada pemandangan yang unik sebenarnya di jalan ini. Tapi saat Anda mengunjungi jalan ini, sebagai bangsa Indonesia ada rasa kebanggaan tersendiri terhadap nama Soekarno. Jalan Soekarno di Casablanca adalah satu dari 3 jalan Soekarno yang ada di dunia. Dua lainnya ada di Mesir dan Pakistan.


2. Masjid Hassan 2
Masjid Hassan 2 adalah ikon negara Maroko. Letaknya di pinggir laut Atlantik, di Casablanca. Arsitek dan kemegahannya membuat Masjid Hassan 2 menjadi magnet bagi para turis mancanegara. Masjid Hassan 2 bisa menampung sekitar 25.000 jamaah di dalam dan 80.000 jamaah di luar. Masjid ini biasa ramai saat sholat jumat dan penuh saat sholat Id di hari raya Idul Fitri.

Salah satu keunikannya adalah bentuk menara masjid yang berbeda dengan masjid di Indonesia dan belahan bumi lainnya. Menaranya berbentuk kotak. Di sisinya juga banyak ukiran khas Maroko yang kental nuansa Afrika campur Arab.



3. Sahara
Tempat ini jelas tidak ada di Indonesia. Sahara atau padang pasir di Maroko letaknya di kota Merzouga, sekitar 450 kilometer dari kota Marakesh. Hamparan pasir cokelatnya mencapai 250 kilometer persegi sampai ke perbatasan Algeria. Sahara adalah salah satu atraksi utama bagi para turis. Rasanya rugi sekali ke Maroko tanpa ke Sahara.

Para turis biasa menggunakan paket tour dari Marakesh atau Fez. Untuk mencapai tengah padang pasir harus menunggang unta di sore hari karena siang hari panasnya bisa sampai 50 derajat celcius. Bermalam di tenda padang pasir dengan sajian makanan khas Maroko, Tajine. Turis juga dihibur pertunjukan musik gendang khas Maroko di tengah api unggun.


4. Kasbah Eit Beb Haddou
Kasbah adalah desa tua atau kuno bangsa Maroko ribuan tahun silam. Bentuknya bangunan perumahan kecil-kecil di atas bukit. Keunikannya adalah bangunan rumahnya dibangun dari bahan tanah liat. Makanya tak heran kasbah juga dijuluki Kota Tanah Liat. Saat ini kasbah sudah menjadi warisan budaya bangsa asli Maroko, yaitu penduduk Suku Berber. Kebanyakan sudah tidak berpenghuni lagi karena minimnya sarana penunjang hidup seperti aliran listrik dan transportasi.

Kasbah Eit Ben Haddou adalah kasbah yang paling terkenal. Kasbah ini letaknya di Kota Ourzazate. Kota yang terletak antara Marakesh dan Merzouga. Keindahan kasbah Eit Ben Haddou banyak dilirik produser film tersohor Hollywood. Tempat ini dijadikan tempat syuting beberapa film kolosal, antara lain: Sodom and Gomorah (1963), Marco Polo (1982), The Mummy (1999) termasuk Gladiator (2000) yang dibintangi Russel Crowe.

http://www.hasanahqaromah.com/spain-portugal-morocco-16-hari/
5. Marakesh
Marakesh memang kota turis di Maroko. Tempat yang biasa dijadikan pusat turis adalah pasar tua Djemaa El Fna. Biasa juga disebut Medina. Kawasan Medina adalah kawasan kota tua khas Maroko. Medina adalah pusat kegiatan para penduduknya, mulai dari rumah, pasar, sampai sekolah. Sekeliling Medina dibatasi dinding yang tinggi. Dahulu pintu gerbangnya selalu ditutup untuk berlindung dari para perampok. Pintu gerbang biasa hanya dibuka di siang hari.
Di pasar malam Djemaa El Fna hampir seratus kios makanan menjajakan beragam makanan khas Maroko. Ribuan orang baik turis maupun penduduk lokal datang menikmati malam. Banyak juga atraksi seniman menarik dengan alunan musik meriah khas Afrika.

Bagi yang mau belanja, di bagian pasarnya banyak yang menjajakan suvenir khas Maroko seperti karpet, gantungan kunci atau magnet, termasuk syal warna khas Maroko.

Tuesday, July 15, 2014

JEJAK KEJAYAAN ISLAM DI SPANYOL



Spanyol memang negara yang unik. Dengan keadaannya sekarang yang memiliki jumlah populasi umat Katolik terbanyak di Eropa, Islam pernah sangat berkuasa dan berjaya di Spanyol. Jadilah gereja-gereja Eropa disana bersanding dengan bangunan-bangunan gaya arsitektur Islam. Pada masa kejayaannya, arsitektur Islam di Spanyol terkenal dengan kerumitannya yang elegan sekaligus harmonis. Keindahan peninggalan Islam di Spanyol masih dapat kamu lihat, karena banyak diantaranya masih terawat dengan baik. Mari kita telusuri berbagai jejak kejayaan Islam tersebut :

Menara (Torre)

Menara Giralda adalah salah satu menara terindah di benua Eropa. Dua pertiga pertama menara ini tadinya adalah menara Masjid, namun kini telah beralih fungsi sebagai menara lonceng Katedral Seville. Menara setinggi 105 m ini selesai dibangun pada 1198 oleh arsitek Ben Ahmad Baso. Pada puncaknya dulu terdapat kubah tembaga yang kemudian runtuh akibat gempa pada tahun 1365.



Tel del Oro yang berarti “Menara Emas“ adalah menara yang dibangun oleh Dinasti Muwahidun. Tujuan dibangunnya menara ini adalah untuk mengontrol akses ke kota Seville dan sempat berfungsi sebagai penjara juga gudang pada abad ke-13. Saat ini, Tel del Oro yang berbentuk dekagonal (bersisi 10) adalah museum angkatan laut Seville.


Masjid (Mezquita)
Mezquita (Masjid) Cristo de la Luz yang berlokasi di Toledo ini adalah satu dari sepuluh bangunan yang masih sama seperti awal dibangun saat masa kejayaan Islam di Spanyol. Dikenal pula sebagai Mezquita Bab-al-Mardum , Masjid ini berlokasi dekat Puerta del Sol pada area yang dahulu disebut Medina, lokasi tempat tinggal umat Muslim yang hidup berkecukupan. Masjid lainnya yang merupakan jejak kejayaan Islam di Spanyol adalah Le Mezquita (Masjid Cordoba).
http://www.hasanahqaromah.com/spain-portugal-morocco-16-hari/



Istana (Alcazar)
Aljaferia Palace yang berlokasi di Zaragozaadalah benteng sekaligus istana yang dibangun pada abad ke-9 hingga abad ke-11. Keperkasaan eksteriornya diimbangi dengan keanggunan interiornya. Strukturnya yang unik merupakan saksi bisu akan karya besar arsitektur Islam Spanyol.


Alcazar of Seville adalah sebuah istana yang dibangun pada masa kejayaan Islam. Ini adalah istana kerajaan tertua yang hingga saat ini masih digunakan di Eropa dan telah didaftarkan pada tahun 1987 oleh UNESCO sebagai Situs Warisan Dunia, bersama dengan Katedral Seville dan Arsip Jenderal Hindia.



Alcazar of Segovia adalah benteng sekaligus istana yang terletak di puncak pegunungan Guadarrama antara Sungai Eresma dan Sungai Clamores. Istana ini adalah salah satu istana yang paling khas di Spanyol berdasarkan bentuknya yang seperti haluan kapal. Walt Disney mendapatkan inspirasi dari Istana unik ini untuk Puri Cinderella.

Alcazar of Jerez de la Frontera yang berlokasi di provinsi Andalusia ini dibangun pada abad ke-11 dan merupakan benteng sekaligus Istana pada masa kejayaan Islam. Kompleks bangunan yang megah dan indah ini ditetapkan sebagai Bien de Interés Cultural(lokasi bersejarah di Spanyol) pada tahun 1931. Salah satu daya tariknya adalah gaya arsitekturnya yang sangat indah. Didalamnya terdapat satu-satunya Masjid yang tersisa dari 18 Masjid yang pernah ada di kota tersebut. Saat pasukan Kristen menyerang pada tahun 1255, Masjid berubah fungsi menjadi Gereja yang didedikasikan untuk Virgin Mary oleh Raja Alfonso X of Castile dan menara Masjid pun dirubah menjadi menara lonceng Gereja.


Alcazaba of Malaga berasal dari bahasa Arab “Al Qasbah“ yang berarti benteng. Dibangun pada abad ke-11, benteng yang berlokasi di Malaga ini memiliki desain interior dan eksterior yang sangat indah. Walaupun memiliki fungsi utama sebagai benteng, lokasi ini pun menjadi tempat tinggal bagi penguasa Muslim pada masa kejayaan Islam.


Medina Azahara memiliki arti “kota yang menakjubkan” atau “kota yang indah”. Sejarawan berkebangsaan Turki, Zia Pasya, melukiskan keindahannya sebagai mukjizat yang belum pernah tergambar dalam benak pembangun manapun sejak dunia ada. Terletak pada daerah dengan panorama yang indah sekitar 13 km sebelah barat kota Cordoba, lokasi ini diperuntukkan sebagai pusat pemerintahan Andalusia. Dibangun antara tahun 936-940, kompleks ini meliputi gedung pertemuan, masjid, kantor pemerintahan, barak, rumah-rumah kediaman, hingga taman. Sayangnya, kompleks ini ditinggalkan oleh umat Muslim sendiri pada tahun 1010, karena perang saudara sehingga terbengkalai dan hanya meninggalkan reruntuhan.


Alhambra adalah Istana terindah yang dibangun pada masa kejayaan Islam dan merupakan objek wisata paling banyak dikunjungi di Spanyol. Memiliki arti “benteng merah”, lokasi yang merupakan benteng sekaligus istana yang dibangun pada abad ke-10. Bagian-bagian terindahnya antara lain Taman Generalife, Court of Lion dengan air mancurnya, dan Hall of Abencerrajes dengan langit-langit yang dihiasi muqarnas (hiasan serupa sarang lebah).

Itulah beberapa jejak kejayaan Islam yang ada di Spanyol. Keindahan berbagai bangunan tersebut merupakan bukti bahwa Islam telah memiliki ilmu pengetahuan dan kreatifitas yang melebihi jamannya. Gaya arsitektur yang diaplikasikan masih banyak menginspirasi hingga saat ini. Sudah seharusnya kita bangga dan berusaha untuk mencontohnya sehingga Islam akan kembali berpengaruh di bumi Allah SWT ini melalui karya yang inovatif. Tetap berusahalah untuk menjadi Agen Muslim yang baik dimanapun kamu berada. Pelajari berbagai makna tersirat yang ada pada berbagai jejak kejayaan Islam di bumi ini. Jelajahi bumi Allah SWT, kagumi keindahan-Nya, dan syukuri segala karunia-Nya.

Monday, July 7, 2014

TIPS MENIKMATI RAMADHAN DI MAKKAH





Bisa menikmati bulan Ramadan di Tanah Suci Mekkah pasti jadi impian kebanyakan umat Muslim di dunia. Namun, sebelum pergi ke sana, baiknya mengingat 5 tips berikut. Menjalankan puasa dan ibadah Ramadan lainnya di Mekkah tentu berbeda dengan di Tanah Air. Terlebih musim panas sedang dilalui kota tersebut.

Meski begitu, kekhusyukan ibadah Anda tetap bisa terjaga dengan 5 tips berikut.  inilah 5 tips menikmati Ramadan di Makkah:

1. Sahur yang cukup

Tujuan utama menjalankan Ramadan di Makkah tentu untuk menggali pahala sebanyak-banyaknya. Sayangnya, udara yang sedang terlampau panas di sana bisa menguras banyak energi.
Untuk itu, usahakan untuk menyantap makan sahur yang banyak dan penuh gizi. Bila perlu konsumsi juga vitamin yang bisa Anda beli di apotek atau vitamin yang dibawa dari Tanah Air.

2. Minum Air Putih yang cukup
Air putih juga perlu untuk dikonsumsi dalam jumlah yang banyak. Ini penting untuk menghindari dehidrasi, terlebih cuaca panas yang sedang menyelimuti Mekkah. Mengonsumsi air zam-zam akan lebih baik karena mengandung banyak mineral yang baik untuk tubuh.
3. Selalu kenakan sunblok

Meski udara panas dan matahari sangat menyengat, ibadah tawaf umumnya tetap dilakukan umat Muslim yang berada di Masjidil Haram. Agar kulit tak terbakar dan tawaf tetap lancar, kenakan sunblock yang cukup. Jika tidak sedang melaksanakan umrah, gunakan juga penutup kepala.

4. Berbukalah di masjid

Ini dia hal yang paling dinantikan banyak orang saat Ramadan di Tanah Suci, yakni berbuka di masjid. Ketika itu, akan ada banyak orang memberi sumbangan makanan untuk para jamaah di Tanah Suci. Mulai dari kurma, kacang hingga aneka makanan khas jamaah muncul. Suasana buka bersama antar negara pun terasa begitu seru.

5. Setelah tarawih, kelilinglah ke pasar

Usai berbuka puasa biasanya dilanjutkan salat magrib dan tarawih. Usai tarawih berjamaah, di sekitar Masjidil Haram akan buka pasar kaget. http://www.hasanahqaromah.com/category/umroh-ramadhan/Suasana pasar ini sangat ramai. Berbagai barang dijual murah. Keliling pasar sambil mencari oleh-oleh juga jadi aktivitas seru di sana.