Akses internet memang
penting, termasuk bagi traveler yang gemar posting foto di media sosial. Namun
sekali-kali, lakukanlah 'digital detox' dengan menyambangi destinasi cantik
tanpa akses internet. Berikut 5 di antaranya.
Tak sedikit traveler yang sulit melupakan
pekerjaan ketika sedang berlibur. Salah satu pemicunya adalah adanya akses
internet, yang memungkinkan kita membuka email pekerjaan. Selain itu, ada pula
traveler yang melupakan dunia sekitar karena terlalu fokus upload foto di media
sosial. Pernah merasakannya?
Inilah waktu yang tepat untuk 'digital detox',
menyambangi berbagai tempat eksotis tanpa sinyal internet. Berikut 5 destinasi cantik tanpa sinyal
internet:
1. Wae Rebo, Indonesia
Di Nusa Tenggara Timur tepatnya
Kecamatan Satarmase, Kabupaten Manggarai, punya sebuah desa unik di ketinggian
1.200 mdpl. Namanya Wae Rebo, yang merupakan desa adat dengan 7 rumah utama
berbentuk kerucut. Satu rumah bisa ditinggali 6-8 keluarga. Rumah ini memiliki
diameter dan ketinggian yang sama.
Butuh sekitar 3 jam trekking untuk tiba di desa cantik ini. Tak ada sinyal ponsel, apalagi internet. Udara sejuk dan lanskap hijau menjadi pemandangan sehari-hari. Wae Rebo juga terkenal oleh warganya yang sangat ramah, juga anak-anaknya yang gemar mengajak wisatawan bermain.
Butuh sekitar 3 jam trekking untuk tiba di desa cantik ini. Tak ada sinyal ponsel, apalagi internet. Udara sejuk dan lanskap hijau menjadi pemandangan sehari-hari. Wae Rebo juga terkenal oleh warganya yang sangat ramah, juga anak-anaknya yang gemar mengajak wisatawan bermain.
2. Tristan da Cunha, Britania
Raya
Jangan harap Anda akan mendapat
sinyal internet jika berkunjung ke Tristan de Cunha, pulau paling terpencil di
dunia. Pulau vulkanis ini terletak di tengah Samudera Atlantik, namun masuk
dalam teritori Britania Raya.
Letaknya sekitar 2.000 Km dari pulau berpenghuni yang terdekat yakni Saint Helena. Tristan de Cunha juga terletak 2.400 Km dari pesisir Afrika Selatan, serta 3.360 Km dari pesisir Amerika Selatan. Pulau eksotis ini dihuni sekitar 300 orang.
Pulau ini tak bisa diakses lewat jalur udara. Turis harus naik kapal dari Cape Town selama 5-6 hari, dengan jadwal keberangkatan hanya beberapa kali dalam setahun. Namun banyak yang bisa dilihat di kepulauan eksotis ini, termasuk Gough Island yang menjadi Situs Warisan Dunia UNESCO pada 1995.
Letaknya sekitar 2.000 Km dari pulau berpenghuni yang terdekat yakni Saint Helena. Tristan de Cunha juga terletak 2.400 Km dari pesisir Afrika Selatan, serta 3.360 Km dari pesisir Amerika Selatan. Pulau eksotis ini dihuni sekitar 300 orang.
Pulau ini tak bisa diakses lewat jalur udara. Turis harus naik kapal dari Cape Town selama 5-6 hari, dengan jadwal keberangkatan hanya beberapa kali dalam setahun. Namun banyak yang bisa dilihat di kepulauan eksotis ini, termasuk Gough Island yang menjadi Situs Warisan Dunia UNESCO pada 1995.
3. American Samoa, AS
Kepulauan Samoa adalah
kepulauan yang terletak di tengah Samudera Pasifik, sebelah selatan Kepulauan
Samoa yang menjadi negara sendiri. American Samoa berada di bawah naungan AS.
Karena sinyal internet sangat minim, kepulauan ini dijuluki sebagai tempat
dengan internet termahal sebenua Amerika.
American Samoa punya salah satu gugusan pulau karang terindah di dunia. Traveler bisa menyelami Fagatele Bay National Marine Sanctuary, perairan dengan gugusan karang sangat cantik penuh ikan koral. Beberapa maskapai seperti Hawaiian Airlines, Polynesian Airlines dan Inter Island Airways punya penerbangan ke ibukota American Samoa, yakni Pago-pago.
American Samoa punya salah satu gugusan pulau karang terindah di dunia. Traveler bisa menyelami Fagatele Bay National Marine Sanctuary, perairan dengan gugusan karang sangat cantik penuh ikan koral. Beberapa maskapai seperti Hawaiian Airlines, Polynesian Airlines dan Inter Island Airways punya penerbangan ke ibukota American Samoa, yakni Pago-pago.
4. Yakutat, Alaska
Bisa dibilang, Yakutat di
Alaska adalah salah satu desa paling terpencil di dunia. Desa ini berlokasi di
wilayah Inside Passage, dekat Tongass National Forest yang punya pemandangan
gunung es memukau.
Inilah tempat traveler menikmati pemandangan menakjubkan Alaska tanpa harus membuka email, Twitter, Instagram, atau berselancar dunia maya. Berkunjung ke sini, yang harus Anda lakukan adalah mencoba aneka aktivitas outdoor seperti trekking dan camping.
Inilah tempat traveler menikmati pemandangan menakjubkan Alaska tanpa harus membuka email, Twitter, Instagram, atau berselancar dunia maya. Berkunjung ke sini, yang harus Anda lakukan adalah mencoba aneka aktivitas outdoor seperti trekking dan camping.
5. Black Forest, Jerman
Black Forest adalah kawasan
pegunungan yang terletak di barat daya Jerman, tepatnya wilayah
Baden-Wurttemberg. Ada beberapa kota yang terletak di dalamnya, antara lain
Freiburg dan Pforzheim.
Kawasan hutan ini terkenal sebagai destinasi trekking dan mountain biking. Saat musim dingin, Black Forest juga menjadi destinasi ski yang diincar turis berbagai negara. Sinyal internet tak bisa ditemukan hampir di seluruh area Black Forest.
Kawasan hutan ini terkenal sebagai destinasi trekking dan mountain biking. Saat musim dingin, Black Forest juga menjadi destinasi ski yang diincar turis berbagai negara. Sinyal internet tak bisa ditemukan hampir di seluruh area Black Forest.
No comments:
Post a Comment