Saat merencanakan traveling, salah satu hal yang
sering membuat bingung adalah memilih backpack atau koper untuk membawa barang
bawaan. Demi alasan kepraktisan, seringkali orang menggunakan tas jenisbackpack atau carrier untuk berlibur.
Sebagian lainnya memutuskan membawa koper demi alasan keamanan dan kepraktisan
dalam menata barang bawaan. Jika pilihan Anda adalah membawa koper untuk
perjalanan, ada baiknya memperhatikan beberapa kiat berikut sebelum membeli
koper.
Pertama, sesuaikan ukuran koper dengan kapasitas barang yang akan Anda
bawa berlibur. Jika hanya berlibur dengan periode singkat, koper dengan ukuran
kabin pesawat cukup untuk 2 hingga 3 hari perjalanan. Ada juga koper ukuran
sedang dan juga ukuran besar.
Perlu diingat bahwa untuk menentukan ukuran koper sesuaikan dengan rencana
perjalanan Anda. Misalnya apakah nantinya di tempat destinasi wisata, Anda akan
membeli banyak oleh-oleh? Jika ya, siapkan ruang di dalam koper untuk menampung
belanjaan Anda.
Kedua, pilih bahan koper yang awet dan tidak mudah rusak. Terdapat dua
pilihan yaitu koper berbahan hardcase dan berbahan softcase. Kelebihan dari koper
yang berbahan kaku adalah memberikan perlindungan optimal terhadap barang
bawaan Anda, hanya saja beberapa bahan hardcase rentan retak saat proses pengangkutan
di bandara.
Anda bisa memilih koper berbahan polycarbonate yang cukup ringan dan tidak mudah
retak. Untuk jenis koper softcase sebaiknya pilih yang memiliki bahanballistic
nylon yang terkenal cukup
awet dan tidak mudah sobek.
Ketiga, pastikan gagang (handle), resleting, dan roda koper
sesuai dengan kondisi perjalanan Anda. Untuk gagang koper, Anda bisa memilih
yang terdiri dari dua bar daripada satu bar.
Perhatikan juga apakah keberadaan gagang mempengaruhi kapasitas penyimpanan di
koper atau tidak.
Pilih juga koper dengan resleting dari bahan logam yang tidak mudah rusak saat
diseret atau terbanting saat proses pengangkutan di bandara. Untuk roda koper,
terdapat dua jenis yaitu dengan dua roda (upright) dan empat roda (spinner).
Koper jenis upright akan lebih mudah ditarik di atas
permukaan yang tidak rata dan mudah bermanuver di antara keramaian. Sementara
koper jenis spinner akan memudahkan penggunanya bergerak
tanpa terpengaruh berat beban di koper dan tepat digunakan di permukaan jalan
yang halus.
Keempat, perhatikan keamanan dari koper yang akan Anda beli. Pemilihan
bahan dan resleting yang tidak mudah disobek dan dirusak adalah faktor utama.
Selanjutnya, sebisa mungkin ada kunci atau gembok untuk menjamin keamanan koper
Anda dari tangan-tangan jahil. Saat ini, koper-koper dengan standar keamanan
internasional sudah banyak ditemui di pasaran, yaitu koper yang dilengkapi
dengan kunci standar TSA (Travel Sentry Approved).
Perlu diketahui bahwa petugas bandara berhak memeriksa setiap
bagasi yang dibawa oleh penumpang jika memang dicurigai membawa sesuatu. Kunci
dengan standar TSA akan memudahkan petugas bagasi di bandara membuka koper Anda
untuk keperluan pemeriksaan tanpa harus merusak kunci koper secara paksa.
Kelima, pastikan Anda mengenali dengan baik bentuk dan warna koper Anda.
Banyaknya produk koper dengan bentuk dan warna yang sama membuat potensi
tertukar koper di bandara semakin besar. Untuk itu, silakan pilih warna yang
tidak pasaran untuk koper Anda. Jika tidak, Anda bisa memberi tanda atau
identitas seperti pita atau label nama (luggage tag) di koper Anda.
No comments:
Post a Comment