Wednesday, February 4, 2015

Selalu Ingat Mati saat Lewat Jembatan di Swiss Ini




Jembatan biasanya menghipnosis pengunjung dengan suasana yang indah dan pemandangan memukau. Tidak dengan jembatan yang ada di Luzern, Swiss ini. Karena setiap lewat Spreuer Bridge, pasti pengunjung malah ingat mati.

Kenapa begitu? Tidak lain dan tidak bukan karena lukisan-lukisan yang ada di bagian atap jembatan yang berdiri di atas Sungai Reuss ini. Di atap bagian dalam jembatan, ada area segitiga yang dilukis dengan aneka pose "Great Reaper" atau malaikat pencabut nyawa. 

Dari situs resmi pariwisata Luzern,  setidaknya ada 67 lukisan yang berjejer di atap jembatan. Lukisan-lukisan ini memiliki tema utama yaitu "Dance of Death" atau tarian kematian. Di mana sang Malaikat Kematian akan mengajak siapa saja menari sambil pelan-pelan menyabut nyawa mereka. 

Lukisan yang dibuat antara tahun 1626 sampai 1635 ini ingin menyampaikan bahwa tidak ada yang bisa lari dari kematian. Siapapun, termasuk presiden, biksu, pendeta atau rakyat biasa, akan berakhir di kematian. 

Bukan sekadar jembatan, Spreuer Bridge juga merupakan benteng untuk pertahanan dari musuh. Jembatan ini selesai dibangun pada tahun 1408 dan pernah beberapa kali hancur karena badai. 

Pengunjung yang datang bukan hanya ingin menikmati pemandangan di sekelilingnya saja. Tapi juga meneliti lukisan-lukisan mengerikan yang ada di atap jembatan. Tertarik ke sana?

No comments:

Post a Comment