Wisatawan Muslim kini tak
perlu khawatir untuk berwisata ke Jepang. Sadar akan potensi wisata syariah
yang berkembang, Jepang menyediakan berbagai fasilitas yang dibutuhkan
wisatawan Muslim. Tak hanya tempat ibadah, beragam restoran berlabel halal pun
bermunculan di Jepang.
Tokyo sebenarnya sudah memiliki masjid yang
cukup besar. Namun, Pemerintah Jepang berencana membangun lebih banyak masjid
atau mushala di tempat wisata dan belanja.
"Wisatawan Muslim akan lebih nyaman untuk
mengunjungi Tokyo. Terutama masyarakat Muslim dari Indonesia. Kini, telah
terdapat handbook berbahasa Indonesia, dan terdapat mengenai
penjelasan-penjelasan mengenai letak masjid." Ungkap Senior Director
Tourism Division Pemerintah Jepang, Chieko Sugisaki, di Jakarta, (30/01).
Selain tempat ibadah, pemerintah Jepang juga
menyediakan Restoran-restoran yang berlisensi halal. "Di restoran tersebut
akan disediakan menu-menu yang menjelaskan kandungan dalam makanan," jelas
Chieko.
Perbaikan-perbaikan dilakukan pemerintah Jepang
untuk mendorong meningkatnya jumlah wisatawan Muslim dan mewujudkan Jepang sebagai negara tujuan wisata.
Pemerintah juga memperbaiki fasilitas publik seperti, tersedianya internet
nirkabel yang gratis.
Semua ini dilakukan pemerintah Jepang sekaligus
sebagai persiapan menyambut Oliampiade 2020 di Jepang. Sehingga pembenahan
secara besar-besaran di berbagai sektor terutama sektor pariwisata dikerjakan
untuk memberi rasa nyaman dan aman kepada para wisatawan.
No comments:
Post a Comment