Kalau ada satu kegiatan
yang selalu dilakukan traveler Indonesia, siapapun dia, itu adalah kegiatan
belanja. Ya, wisata belanja adalah aktivitas yang tak bisa kita tinggalkan,
bukan? Serunya belanja memang tak terlupakan!
Rasanya gatal
banget ketika kita sedang bepergian ke suatu tempat dan melihat barang yang
unik, lucu dan menarik hati. Pastilah hati ini tergerak untuk membelinya.
Belum lagi kalau
motifnya adalah mencari oleh-oleh untuk sahabat dan keluarga di rumah. Apalagi
jika benda itu adalah makanan, yang membuat kita ngiler setengah mati, atau
memang itu kuliner yang paling tersohor di sana. Tidak mencoba, rasanya rugi
banget.
Wisata belanja
menjadi kegiatan yang sepertinya memang tidak bisa ditinggalkan. Itu sebabnya
Travel Highlight mengangkat tema belanja untuk mengupas aneka destinasi di mana
traveler Indonesia mencari barang-barang di dalam dan luar negeri.
Bayangkan, Menteri
Pariwisata Arief Yahya pernah mengatakan wisata belanja (bersama kuliner dan unsur
wisata budaya lain) memakan porsi 60 persen dari pariwisata Indonesia. Ini jauh
lebih besar dari wisata alam Indonesia yang porsinya 35 persen. 5 persen
sisanya adalah wisata pelayanan dan jasa.
Beberapa kota di
Indonesia menjadi tujuan utama untuk wisata belanja dari Jakarta, Bandung,
Yogyakarta, Solo, Bali. Yang dicari bukan hanya mal dan pusat perbelanjaan
saja, tetapi juga pasar tradisional, sentra kerajinan dan seni. Semua lengkap
untuk memenuhi hasrat belanja wisatawan.
Sementara, beberapa kota
di negara tetangga juga menjadi favorit wisatawan Indonesia untuk membelanjakan
uangnya di sana. Singapura, Kuala Lumpur, Bangkok, Sydney bahkan sampai Ho Chi
Minh menjadi tujuan mereka untuk wisata belanja. Barang yang diburu mulai dari
barang branded, suvenir sampai makanan.
Namun wisata belanja bukan
hanya kesenangan milik traveler Indonesia saja. Warga dunia juga sepertinya
menyukai aktivitas ini di saat liburan. Destinasi wisata belanja di dunia lebih
seru lagi.
Cek saja 5 mal
paling megah, mewah dan penuh dengan butik-butik mahal di dunia. Mereka
bertebaran di Uni Emirat Arab, Rusia, Prancis, Inggris, Amerika Serikat atau
Jepang. Galeries Laffayete, Harrods, KaDeWe, itu nama-nama yang pernah Anda
dengar juga buka?
Tidak hanya mal
mewah dan mahal, pasar-pasar tradisional di beberapa destinasi juga memiliki
reputasi yang mendunia. Pasar Grand Bazaar di Turki misalnya, sepertinya sudah
menjadi legenda bagi wisatawan sejak puluhan tahun silam. Sejumlah pasar apung
dan pasar malam juga menarik wisatawan datang untuk berbelanja karena
keunikannya.
Tentunya, kita juga
membutuhkan kiat-kiat tersendiri di saat berbelanja. Belanja cerdas, itulah
yang perlu dilakukan wisatawan agar bisa mendapatkan barang berkualitas tanpa
membuat kantung dan dompet jebol. Survei harga dan kualitas barang adalah saran
bijak yang bisa kita ikuti.
Jangan buru-buru
membeli, jelajahi dengan baik kawasan belanja. Seringkali kita mendapatkan
barang yang sama dengan selisih harga yang jauh, ketika kita mau blusukan lebih
lama. Sisanya adalah kepandaian kita menawar barang. Itu semua ada seninya dan
kami percaya para traveler Indonesia paling jago urusan tawar menawar. Selamat
berwisata belanja!
No comments:
Post a Comment