Sebuah kota kecil di Prancis punya keunikan yang mungkin
juga aneh. Saat air surut, kawasan ini seperti kota pesisir dengan bibir pantai
nan cantik. Saat pasang, air lautnya seperti membuat kota ditimpa bencana.
Adalah Saint Malo, sebuah kota yang dilindungi dinding di Prancis. Kota ini menawarkan berbagai keunikan yang terlalu sayang dilewatkan.Inilah 5 kondisi kontras yang bisa ditemui di Saint Malo:
Adalah Saint Malo, sebuah kota yang dilindungi dinding di Prancis. Kota ini menawarkan berbagai keunikan yang terlalu sayang dilewatkan.Inilah 5 kondisi kontras yang bisa ditemui di Saint Malo:
1. Ombak seperti ingin menelan kota
Sebaiknya,
jangan keluar ruangan saat ombak pasang di kota ini. Masalahnya, kota ini punya
ombak yang paling tinggi di seantero Eropa. Meski sudah dilindungi pondasi yang
tinggi, tetap saja ombak menyembur dengan hebatnya ke tepian daratan.
Padahal, ada banyak restoran dan hotel yang berdiri dengan manisnya tidak jauh dari tepian air. Namun warga setempat sama sekali tidak merasa terganggu dengan keadaan ini. Mereka hanya menghindari tepian air saat sedang pasang. Dalam kondisi seperti ini, Saint Malo seperti sedang ditimpa bencana.
Padahal, ada banyak restoran dan hotel yang berdiri dengan manisnya tidak jauh dari tepian air. Namun warga setempat sama sekali tidak merasa terganggu dengan keadaan ini. Mereka hanya menghindari tepian air saat sedang pasang. Dalam kondisi seperti ini, Saint Malo seperti sedang ditimpa bencana.
2. Laut pasang dalam hitungan menit
Memang
tidak selamanya air laut di sini pasang dan seperti akan memakan kota. Tapi,
momen saat dari surut ke pasang sangatlah cepat. Para wisatawan kerap diimbau
agar hati-hati dengan air pasang.
Dari surut ke pasang bisa hanya mengambil waktu beberapa menit saja. Seorang karyawan hotel setempat mengatakan datangnya air pasang seperti orang yang sedang berjalan cepat.
Dari surut ke pasang bisa hanya mengambil waktu beberapa menit saja. Seorang karyawan hotel setempat mengatakan datangnya air pasang seperti orang yang sedang berjalan cepat.
3. Bibir pantai yang lebar
Setelah
merasakan bencana dengan air yang pasang, ada juga surga yang bisa ditemui di
sini. Saat surut, bibir pantainya sangatlah lebar.
Saking lebarnya, butuh beberapa km berjalan kaki dahulu untuk mencapai pantai. Saat laut sedang surut, Saint Malo menjadi tempat yang sangat ramah untuk dikunjungi wisatawan.
Saking lebarnya, butuh beberapa km berjalan kaki dahulu untuk mencapai pantai. Saat laut sedang surut, Saint Malo menjadi tempat yang sangat ramah untuk dikunjungi wisatawan.
4. Aneka permainan pantai
Saat
surut, wisatawan dan warga langsung berbondong-bondong ke pantai. Di sana, tak
hanya bisa bermain pasir atau air saja, tapi juga bisa mencoba aneka permainan
pantai.
Salah satu yang asyik adalah gokart tenaga angin. Jadi seperti mobil gokart tapi dengan layar agar ada angin yang bisa mendorong mobil. Asyik ya!
Salah satu yang asyik adalah gokart tenaga angin. Jadi seperti mobil gokart tapi dengan layar agar ada angin yang bisa mendorong mobil. Asyik ya!
5. Benteng di tengah laut
Kala
air sedang pasang, Fort National terlihat seperti mustahil dijangkau. Ini
karena benteng berada di tengah laut, saat sedang pasang.
Tapi sekali air laut surut, benteng ini pun bisa diakses. Banyak wisatawan yang datang dan menjelajah benteng. Saat surut, barulah terlihat bagaimana bentuk asli benteng tersebut.
Tapi sekali air laut surut, benteng ini pun bisa diakses. Banyak wisatawan yang datang dan menjelajah benteng. Saat surut, barulah terlihat bagaimana bentuk asli benteng tersebut.
No comments:
Post a Comment