Beberapa negara memiliki kontur
alam yang begitu indah, bahkan unik dan akhirnya berjuluk keajaiban alam.
Setiap tahun, ada 8 juta wisatawan yang menikmati keajaiban alam di berbagai
benua di dunia.
Jurnal ilmiah
berjudul 'Walk on The Wilde Side: Estimating the Global Magnitude of Visits to
Protected Areas', yang diterbitkan PLOS Biology mengungkapkan penelitian di 6
benua di dunia, tidak termasuk Antartika. Di situ terungkap bahwa kunjungan
wisatawan ke taman nasional dan cagar alam lainnya menghasilkan USD 600 juta
(Rp 7,7 triliun) per tahun.
Jumlah tersebut
lebih dari biaya yang dibutuhkan untuk memelihara keajaiban alam tersebut yang
setiap tahunnya mencapai 10 juta Dollar Amerika (Rp 129 miliar). Jadi,
banyaknya wisatawan yang berkunjung memang memberikan dampak positif bagi taman
nasional dan cagar alam yang ada di dunia ini.
Inilah keajaiban
alam yang paling sering dikunjungi wisatawan
1. Table Mountain National Park, Afrika
Selatan
Table Mountain National Park di Cape
Town merupakan salah satu taman nasional yang paling populer di Afrika Selatan.
Setiap tahun pengunjungnya mencapai 1,4 juta wisatawan. Taman nasional ini
mempunyai banyak flora dan fauna khas Afrika dan termasuk dalam 7 keajaiban
alam dunia sejak tahun 2011.
Banyak sekali yang bisa dilihat di Table Mountain National Park, dari wilayah
pegunungan hingga pantai. Salah satu daya tarik utamanya adalah Cape of Good
Hope, yang disebut sebagai surga bagi pecinta kegiatan outdoor. Wisatawan bisa
hiking, piknik, bersepeda, hingga surfing dan memancing.
2. Kruger National
Park, Afrika Selatan
Setiap tahun, 1 juta
wisatawan berkunjung ke Kruger National Park di Afrika Selatan. Taman nasional
ini dibangun tahun 1898 dengan luas hampir 2 juta hektar yang berisi aneka
ragam flora dan fauna.
Kruger National Park memiliki jumlah spesies yang menakjubkan, yaitu 336 jenis
pohon, 49 ikan, 34 amfibi, 114 reptil, 507 burung dan 147 mamalia. Memang
banyak sekali yang bisa dilakukan dan dilihat di taman nasional ini. Karena
waktu berkunjung biasanya lebih dari sehari, berbagai pilihan penginapan juga
tersedia di sini.
3. Soeraksan
National Park, Korea Selatan
Soeraksan National
Park di Korea Selatan punya lahan seluas 398.539 km2. Ada 3,1 juta wisatawan
yang datang ke taman nasional ini setiap tahun. Tak mengherankan, memang taman
nasional ini menawarkan suasana alam pegunungan yang menakjubkan dengan sekitar
30 puncak yang tersebar di berbagai sisi.
Lebih dari 2.000
spesies hewan hidup di Seoraksan, termasuk Goral Korea yang merupakan hewan
semacam kijang, rusa dan lain sebagainya. Ada juga sekitar 1.400 spesies
tanaman langka. Bahkan bunga abadi alias Edelweiss juga tumbuh subur di kawasan
taman nasional.
4. Gunung Huangshan,
Tiongkok
Gunung Huangshan di
Provinsi Anhui, Tiongkok merupakan salah satu situs warisan dunia UNESCO.
Sebanyak 1,3 juta wisatawan mengunjungi kawasan pegunungan ini setiap tahun.
Wisatawan bisa menyaksikan puncak granit yang berbentuk aneh, hutan pinus serta
lautan awan.
Gunung Huangshan dikenal sebagai penghasil teh kualitas tinggi, seperti
Huangshan Maofeng, Keemun Black dan Booming Tea. Kawasan ini juga menjadi
sumber inspirasi para penulis dan pelukis asal Tiongkok.
5. Hutan Hujan
Gondwana, Australia
Hutan hujan Gondwana
bisa ditemukan di Wollumbin National Park, New South Wales, Australia. Sekitar
510.000 wisatawan liburan ke hutan ini setiap tahun. Hutan hujan Gondwana kaya
akan tanaman, burung-burung dan hewan-hewan lainnya.
Jalur yang biasa dilewati wisatawan saat trekking di hutan adalah jalur
Lyrebird. Saat melewati jalanan berangin ini, Anda bisa mendengar suara merdu
whipbirds dan burung lyre. Jika ingin piknik, ada area Korrumbyn yang
disediakan khusus untuk piknik.
6. Uluru-Kata Tjuta
National Park, Australia
Uluru-Kata Tjuta
National Park mempunyai formasi batu ukuran besar yang dinamakan Ayers Rock.
Batu ini berwarna coklat dan besarnya menyerupai bukit. Meskipun dianggap
keramat oleh suku Aborigin, kawasan ini berhasil menarik 380.000 wisatawan
untuk berkunjung setiap tahunnya.
Banyak hal yang bisa dilakukan di taman nasional tersebut. Seperti menikmati
sunrise dan sunset, mengamati burung, hiking sambil menyapa aneka hewan yang
tinggal di sana dan menonton pertunjukan budaya.
7. Lake District
National Park, Inggris
Lake District
merupakan taman nasional terbesar di Inggris. Taman nasional yang memiliki 12
danau ini berhasil menarik 10,5 juta wisatawan per tahun. Tak hanya danau,
pegunungan juga tampak memenuhi kawasan taman nasional tersebut.
Banyak pilihan aktivitas yang bisa dilakukan di Lake District, seperti naik
perahu, bersepeda, jalan kaki keliling danau, berenang, atau sekedar
duduk-duduk menikmati pertunjukan musik klasik sambil minum teh di gedung yang
telah disediakan.
8. Peak District,
Inggris
Jika Lake District
adalah taman nasional terbesar, Peak District merupakan yang tertua di Inggris.
Taman nasional ini sudah berdiri sejak tahun 1951 dan berhasil menyedot 10,1
juta wisatawan untuk berkunjung setiap tahunnya.
Daya tarik utama
Peak Distric adalah Mam Tor, sebuah jalur pejalan kaki sepanjang 4,8 km yang
menyajikan pemandangan paling keren di Peak District. Wisatawan juga bisa
bersepeda dan mengamati hewan liar yang hidup bebas di kawasan Peak District.
9. Area Rekreasi
Nasional Golden Gate, AS
Area Rekreasi
Nasional Golden Gate di California, AS adalah taman nasional paling populer di
negara tersebut dan dikunjungi 14,4 juta wisatawan per tahun. Golden Gate telah
ada sejak 200 tahun yang lalu.
Terdapat 1.273 spesies flora dan fauna yang hidup di Golden Gate. Wisatawan
bisa melihat tanaman dan hewan apapun yang diinginkan serta bisa menikmati
pemandangan laut yang menawan dari Cliff House atau rumah yang berada di
pinggir tebing.
10. Area Rekreasi
Nasional Lake Mead, AS
Perpaduan antara
birunya air danau dengan gurun dan pegunungan yang ada, menghasilkan pemandangan
yang sungguh menakjubkan. Sebanyak 7,8 juta wisatawan tertarik untuk berkunjung
ke Lake Mead yang ada di Amerika Serikat ini.
Taman nasional ini menjadi rumah bagi ribuan flora dan fauna yang hidup di
kawasan gurun. Selain bisa untuk mengamati berbagai kehidupan di sana, Lake
Mead juga sangat cocok untuk bersantai naik perahu, memancing, hiking, piknik
dan mengabadikan pemandangan yang ada.
11. Tijuca National
Park, Brasil
Tijuca National Park
di Rio de Janeiro, Brasil merupakan hutan hujan yang tumbuh di kawasan
pegunungan. Tijucana National Park disebut-sebut sebagai hutan kota yang paling
besar di dunia dengan luas 32 km2. Sebanyak 737.000 wisatawan berkunjung kemari
setiap tahun.
Daya tarik utamanya adalah patung Christ de Redeemer yang ada di puncak Gunung
Corcovado. Tijuca National Park menjadi tempat tinggal bagi ratusan spesies
flora dan fauna. Banyak hewan langka yang masih bertahan hidup di taman
nasional ini.
12. Machu Picchu,
Peru
Wisatawan yang
liburan di Peru seringkali datang ke Machu Picchu. Adanya situs purbakala
peninggalan Suku Inca sejak abad ke-15 tampaknya menjadi alasan mengapa banyak
turis yang tertarik datang. Setiap tahunnya, paling tidak ada 691.000 wisatawan
yang menikmati keindahan di Machu Picchu.
Menurut cerita, Suku Inca membangun situs tersebut sekitar tahun 1450, tetapi
kemudian ditinggalkan ketika bangsa Spanyol menjajah Peru. Pemugaran telah
dilakukan di situs purbakala ini agar wisatawan bisa mendapat gambaran lebih
jelas mengenai bagaimana bentuk asli dari bangunan yang ada di Machu Picchu.
No comments:
Post a Comment